DUTABLOG.COM – Tak dapat dipungkiri, lajang sangat identik dengan lifestyle boros. Meskipun tak semua lajang hidupnya boros, namun dibandingkan mereka yang sudah berumah tangga, lajang biasanya lebih sulit mengelola keuangan. Sebenarnya bukan terlalu sulit, namun lebih kepada ‘tanpa arahan yang jelas’. Lajang tak memiliki patokan-patokan pengelolaan keuangan layaknya mereka yang sudah berumah tangga. Alhasil, lajang biasanya shopping gila-gilaan karena ia tak tahu pentingnya mengelola keuangan. Padahal jika ditelisik lebih dalam, lajang semestinya menerapkan pengelolaan keuangan karena lajang mesti mempersiapkan pernikahan yang biayanya cukup mahal.
Nah bagi kamu yang masih lajang, coba cek 5 trik mengelola keuangan bagi para lajang berikut ini.
1. Hapus Doktrin ‘Mumpung Masih Lajang’
Kebanyakan lajang, baik itu pria maupun wanita, sangat percaya doktrin ‘mumpung masih lajang, saatnya bersenang-senang’. Jika kamu sangat mempercayai doktrin tersebut, maka segeralah hapus doktrin tersebut dari kepalamu. Kamu mesti menerapkan doktrin ‘hemat pangkal kaya’ seperti yang sering kamu dengar pada saat kanak-kanak dulu. Meskipun masih lajang, bukan berarti kamu mesti hidup seenaknya. Banyak hal yang mesti kamu pikirkan seperti pernikahan, kondisi finansial pasca pernikahan, kondisi keuangan keluarga, cita-cita, dan lainnya. Semakin kamu hura-hura dan foya-foya, maka semua pengharapanmu akan masa depan yang lebih cerah pasti hilang seiring waktu. Jadi sebaiknya hilangkan doktrin ‘mumpun masih lajang, saatnya bersenang-senang’.
2. Kurangi Nongkrong
Untuk mengusir kebosanan dari datarnya kehidupan, lajang biasanya menjadikan nongkrong sebagai pelampiasan. Kebosanan memang hilang, namun uang ‘pun hilang dalam sekejap. Agar kamu bisa mengelola keuangan, sebaiknya kurangi porsi nongkrong kamu. Jika kamu belum bisa menghentikan kebiasaan nongkrong, setidaknya kamu memiliki opsi nongkrong yang lebih bermanfaat. Nongkrong sebenarnya sah-sah saja, asalkan bermanfaat. Misalnya daripada nongkrong sambil ngobrol yang tidak jelas, kamu bisa menjadikan nongkrong sebagai ekspansi bisnis. Disela-sela aktivitas nongkrong, kamu bisa menawarkan produk atau ide bisnis pada teman-temanmu. Jadikan nongkrong sebagai sarana untuk memperlebar networking, bukan menghambur-hamburkan uang.
3. Belanja Online
Bagi lajang yang terbiasa belanja di mall atau distro, sebaiknya alihkan kebiasaan shopping-mu ke dunia online. Mengapa? Karena kamu bisa menemukan barang yang kamu inginkan dengan harga yang lebih murah. Tak hanya itu, kamu ‘pun tak perlu mengeluarkan biaya jalan (bensin, makan, parkir, dll). Jika kamu browsing lebih detail di mesin pencari, kamu bisa menemukan berbagai produk dengan diskon gila-gilaan. Tak hanya itu, beberapa marketplace sering menerapkan free ongkir, salah satunya yaitu Tokopedia. Iya betul sekali, marketplace keren satu ini sering memberikan promo Tokopedia gratis ongkir sehingga kamu bisa berhemat lebih banyak lagi. Jadi bagi lajang yang ingin menghemat budget bulanan, manfaatkan Tokopedia gratis ongkir ini ya.
4. Pacaran Hemat
Masa-masa lajang tentunya merupakan masa-masa pacaran, itupun bagi yang punya pacar. Jika belum punya pacar, maka kamu tak perlu memikirkan biaya pacaran, khususnya untuk pria lajang ya. Nah bagi kamu yang kebetulan punya pacar, maka jangan biarkan berbagai ilusi romantikamu menyebabkan uang bulananmu habis dalam semalam. Kamu mesti menerapkan teknik pacaran hemat. Daripada nonton film di bioskop, kamu bisa pergi ke sanggar teater untuk menonton latihan teater gratis. Atau daripada makan di restoran mahal, kamu bisa mengalihkan ke tempat-tempat makan murah namun tetap memorable. Kamu bisa mencontoh gaya pacaran Rangga dan Cinta dalam film AADC 2 yang sangat sederhana namun tetap mewah.
5. Ikuti Arisan Bersama Teman-teman
Jika kamu sangat sulit mengelola keuangan, ada baiknya kamu mengikuti arisan bersama teman-teman. Berbeda dengan menabung biasa, selain mengumpulkan uang, kamu ‘pun bisa menghabiskan waktu bersama teman dengan kegiatan positif. Jadi ketika nongkrong, kamu bersama teman-teman tak hanya ngegosip saja, ada obrolan mengenai arisan didalamnya.
Meskipun masih lajang, bukan berarti kamu mesti seenaknya menghambur-hamburkan uang. Jika kamu mampu menerapkan beberapa tips diatas, kamu bisa mendapatkan masa lajang yang lebih positif. Tak hanya itu, kamu ‘pun bisa menjadi pribadi yang lebih dewasa.
Kamu suka artikel seperti ini? Jika suka silakan klik bagikan pada artikel ini
Samudra Rent Car, Solusi Terbaik untuk Sewa Mobil di Sumbawa
6 Keunggulan Menggunakan Neon Box untuk Showroom Mobil
Tips Jalan-Jalan ke Bandung dengan Mobil Rental
Reza Kaca Film, Authorized Dealer Solar Gard di Bandung